Thank's yaa udah baca FF kesayanganku dengan couple kesayangku juga~
Hemm, denger kabar katanya SNSD bakal comeback ya bulan ini? Hahah, dan SJ juga masih dalam masa promosi Mr. Simple xD Woaa, daebak!!! ^^
Fighting~!! Super Generation :D hahahaha~
Hmm, tetep aku kangen TaeTeuk :((
Di part ini, aku mau bikin semua tentang mereka berdua dirumah TaeTeuk yang warna warni itu, hahaha
Huaaa, apa kalian kangen sama dua dorky leader ini?? *readers : Banyak ngomong lu thor!!* hehehe, mian miaan miaann .__.v
Part sebelumnya : KLIK
Taeyeon POV
Aku bangun dari tidurku yang nyenyak, kurasakan seseorang memelukku dari belakang. Hangat dan nyaman, itu yang kurasakan. Siapa lagi kalau bukan Eeteuk oppa yang memelukku saat ini. Tumben, ada apa dengannya? Aku mau bangun tapi rasanya malas sekali, lagipula aku tidak ada jadwal kuliah hari ini tapi, apa eeteuk oppa tidak kekantor hari ini? Aku berbalik menghadap ke eeteuk oppa yang masih tidur, ia tampak lelah aku jadi tidak tega membangunkannya. "Oppa?" aku mengelus rambutnya. "Hmm?" ia hanya bergumam. "Kau tidak kekantor?" tanyaku selembut mungkin. "Malas" jawabnya, ia semakin erat memelukku. Ada apa dengannya??? -.-
"Memang appa tidak akan memarahimu kalau tidak kekantor hari ini??" tanyaku khawatir. Ia membuka matanya dan mencari-cari handphone, tampaknya dia benar-benar mengantuk.
"yeoboseyo, appa!" ujarnya malas.
"Ya! Jungsu ya! Kenapa kau tidak kekantor??" teriakan mr. park terdengengar, Eeteuk oppa menjauhkan handphone dari telinganya dan akhirnya ia mengaktifkan loudspeaker. "Aku tidak enak badan, Taeyeon melarangku keluar karena sepertinya aku flu" ujarnya. Apa-apaan?? Kenapa bawa-bawa aku? Hish!! Baru saja dia bersikap manis padaku sekarang malah seperti ini. "Oh, keurae? Baiklah, appa yakin Taeyeon akan merawatmu dengan baik" suara mr. park kembali normal. Eeteuk oppa tersenyum penuh kemenangan, "Ne, appa kamsahabnida~!", "Ne~!" Ia tersenyum evil padaku...
Author POV
Taeyeon mulai menyiapkan kata-kata untuk mengomeli Eeteuk. Eeteuk tampaknya sadar apa yang akan gadis itu lakukan padanya. "Aku tidak mau bertengkar denganmu sekarang" Eeteuk menarik selimut dan kembali tidur. "Isssh!!! Oppa~!! Kenapa kau bilang seperti itu pada appa? T..T" Taeyeon mau memukul Eeteuk tapi tidak jadi, ia tau Eeteuk tak menyukainya. "Kalau bukan karena kau, appa pasti tidak akan mengizinkanku. Keluargaku sangat menyayangimu tahu!!" ujar eeteuk kesal. "Ish, kau ini tapi kan tak seharusnya begitu" Taeyeon mencubit tangan Eeteuk. "Kau selalu suka menyakitiku Taeyeon-ah" gumam Eeteuk datar. "Aku tidak peduli xp" Taeyeon bangun dan mengikat rambutnya. "Aku mau sarapan". "Bawakan untukku ya!" request eeteuk. "Tidak mau! Makanya bangun!" omel Taeyeon. "Aaa, shireo~! Malas" ujar eeteuk. "Yasudah tidak usah sarapan" ledek Taeyeon sambil berlalu. "Aaaa! Park Taeyeon!!!!!! Menyebalkann~! -.-" teriak eeteuk seperti anak kecil. Taeyeon hanya cekikikan mendengar eeteuk.
Akhirnya Taeyeon memakan roti dan susu sendirian dibawah, ia menoleh kearah tangga eeteuk akhirnya menyerah juga. "Kau menyerah? haha" Taeyeon tertawa melihat wajah babo suaminya. "Mana sarapanku?" tanya Eeteuk dingin. "Buat sendiri, tinggal ambil roti dan tuangkan susu, gampangkan?" Ujar Taeyeon. Eeteuk melotot dan menatap Taeyeon kesal. "Ish, aku kira kau sudah menyiapkannya!" dengan kesal eeteuk mengambil roti dan selai coklat dan menuangkan susu ke gelasnya. "Kenapa kau tidak kekantor?" tanya Taeyeon membuka percakapan. "Aku kan sudah bilang aku malas" jawab Eeteuk. "Babo! Kalau kau malas, pekerjaanmu akan semakin banyak" Omel Taeyeon. "Pekerjaanku sudah kualihkan (?), kalau aku sakit appa pasti akan menyuruh inyoung noona bekerja dikantor, hahaha" Eeteuk tertawa penuh kemenangan. Taeyeon menatapnya datar, "Bebek" gumamnya. "Apa?" tanya Eeteuk. "B-e-b-e-k!" Taeyeon menjulurkan lidahnya. "Kenapa bebek??" Eeteuk mulai tak santai. "Karena aku mau!" jawab Taeyeon nyolot. "Dasar danshin *pendek*" Eeteuk balas dendam. "Hah?" Taeyeon shock mendengarnya. "Wae? Benarkan apa yang kubilang?" goda Eeteuk. "Kauu!!!" Taeyeon berdiri dan memperhatikan badannya. Eeteuk tertawa melihat Taeyeon seperti itu. "Hahaha, benarkan?" goda eeteuk lagi. "Hmm, iya sih -.-" Taeyeon kembali duduk dan cemberut. "Bagaimana caranya biar bisa tinggi?" Gumam Taeyeon. "Tidak! Aku suka tinggi badanmu segitu!" jawab Eeteuk santai. "Ish~ Kependekkan!!" Omel Taeyeon. "Tidak, aku rasa kau cocok dengan tinggi segitu." komentar eeteuk. "Benarkah? Apa tidak terlalu pendek kalau hanya 160? T.T" Taeyeon cemberut mengingat tingginya, "Kalau kau tinggi lagi, aku tidak suka! Aku suka kau segitu" komentar eeteuk membuat Taeyeon diam. 'Ish, namja ini memang selalu ceplas ceplos ya -.-' pikir Taeyeon. "Aku tidak suka badanmu" sekarang giliran Taeyeon yang berkomentar, "Bohong!!!" Omel Eeteuk, ia segera mengingat note yang waktu itu Taeyeon tulis. "Serius aku tidak suka" gumam Taeyeon. "Ya! Jangan bohong, jelas-jelas kau bilang aku ini type idealmu" gerutu eeteuk. Taeyeon shock lagi mendengar perkataan eeteuk, 'dari mana dia tahu!!!' jerit Taeyeon dalam hati. "Apa maksudmu? Tau dari mana kau?" tanya Taeyeon panik. "Tau dari catatanmu, kau sendiri yang menulisnya" Eeteuk tersenyum licik. Taeyeon segera menepuk keningnya, 'astaga! Catatan itu!! yaaaa babo!!!' omel Taeyeon pada dirinya sendiri. "Hmm, yang itu... Yaah, baiklah! Sudah lupakan!!" Taeyeon salah tingkah, Eeteuk nyengir melihat Taeyeon seperti itu, "Hahaha, baiklah baiklah", Taeyeon lega mendengar jawaban Eeteuk. "Hmm, apa renacanamu untuk hari ini?" tanya Taeyeon mengalihkan pembicaraan, "Aku? Aku mau bermalas-malasan dirumah, kau?" Eeteuk balik nanya. "Aku?" Taeyeon berpikir. "Aku rasa aku mau menanam bunga di taman kecil dibelakang, aku suka suasananya" Taeyeon tersenyum senang. "Ih~~" Eeteuk menatap taeyeon tajam. "Wae?", "Anio, kau ini yeoja yang 'lovely' ya, kau suka segela sesuatu yang berbau 'manis'~" ujar Eeteuk datar. "Hehehe, waeyo? Kau tidak suka? Aku memang seperti ini -.-" jawab Taeyeon. "Hmm~ Tapi aku suka" ujar eeteuk sambil mengangguk-angguk. 'Apasih namja ini, dia terlalu blak-blakan mengungkapkan perasaannya' gerutu Taeyeon sambil menatap Eeteuk.
Leeteuk POV
Aku sedang membaca buku yang kemarin aku ambil dari kamar lamaku T.T diruang tengah. Sedangkan Taeyeon entah apa yang ia kerjakan dibelakang, gadis ini benar-benar membuatku semakin menyukainya. Dia gadis yang manis dan apa adanya, aku suka. Tapi, aku penasaran apa yang sedang dia lakukan dibelakang kenapa tidak berisik. -.-
Aku menghampiri Taeyeon yang sedang memperhatikan bunga-bunganya yang belum ditata dia hanya melihat bunga-bunga itu. "Sedang apa kau?" tanyaku. "Aku, sedang memperhatikan bunga-bunga yang belum mekar ini, pasti bagus kalau sudah mekar" Taeyeon tersenyum sambil memperhatikan tanaman-tanamannya itu. "Aku juga" aku hanya bisa menjawab itu. "Oppa, kau mau membantuku? Ini pasti menyenangkan!!" Taeyeon memegang tanganku memohon. "Baiklaah baiklaah!" Dia mengambilkanku sarung tangan.
Author POV
"Apa yang harus kulakukan sekarang?" Tanya eeteuk bingung. "Hmm, ayo kita tata pot-pot ini!" Taeyeon bersemangat. "Oppa, tolong angkat pot yang paling besar, taruh saja di ujung sana, arra?" Taeyeon tertawa melihat wajah bingung Eeteuk. "Ini pertama kalinya ya?" Goda Taeyeon. "Ish, sok tau!" Eeteuk segera mengangkat pot yang paling besar itu dan menaruhnya ketempat yang Taeyeon tunjuk. Eeteuk tersenyum 'aku rasa ini menyenangkan, KIM TAEYEON! Kau merubah hariku!!' Jerit eeteuk dalam hati.
Akhirnya mereka selesai menata taman, lengkap dengan tanaman-tanaman muda yang belum tumbuh. "Huaah!! Selesai jugaaaa~!!" Taeyeon bertepuk tangan gembira, sedangkan eeteuk ia sudah menghempaskan tubuhnya di kursi taman. "Oppa!! Jangan duduk dulu, ada satu lagi yang harus kita kerjakan" Taeyeon mengambil alat penyiram tanaman dan menyalakan air! BYUUUURRRRRRRRRRRR~~~~ Air keluar dan membasahi seluruh taman yang tidak begitu luas itu. Eeteuk langsung bangun karena air membasahi tubuhnya juga. "Taeyeonnnn!!!!!!" teriak Eeteuk ia mengejar Taeyeon. Mereka akhirnya basah-basahan, Taeyeon tertawa lepas karena ini. Eeteuk juga senang, karena akhirnya ia bisa membuat Taeyeon tertawa lepas seperti ini. Eeteuk segera megangkat tubuh Taeyeon dari belakang *aduh jelasinnya gimana ya chingu, yaa pokoknya dalam pikiranku gitu deeh, aww romantis, terserah readers bayanginnya gimana #autis*. "Aaa, kyaaa~!!!" Tawa Taeyeon meledak lagi, "Oppa!! Turunkan aku" pinta Taeyeon masih dalam tawanya. "Haha, ini hukuman karena kau mengerjaiku" ujar Eeteuk. "Baiklah, baiklah mianhae mianhaee". Eeteuk menurunkan Taeyeon dan tersenyum padanya. Air masih membasahi semua sudut taman dan tentu saja mereka berdua, "Oppa, gomawooo!!" Taeyeon mendekati Eeteuk dan perlahan mencium pipinya. "Saranghae oppa~" ujar Taeyeon.
Oh GOD, kangeen ^^ |
Mereka berdua kembali berkumpul ditaman yang tadi sore baru mereka tata. Eeteuk memakai sweater cream, dan kebetulan Taeyeon juga memakai sweater putih yang kebesaran di badannya. Taeyeon tampak berpikir sesuatu. "Aku suka suasana disini" gumamnya, ia bersandar dengan nyaman ke kursi taman dan menatap kelangit. Eeteuk tersenyum dan menyandarkan kepalanya ke bahu Taeyeon. "Aku juga" jawab Eeteuk, lagi-lagi hanya itu yang bisa dia katakan. "Aku tidak sabar menunggu bunganya mekar, terutama yang ada di pot itu" tunjuk Taeyeon ke arah pot kecil berwarna putih. "Emang kenapa dengan yang itu?" tanya Eeteuk. "Hmm, menurutmu kenapa?" tanya Taeyeon balik. "Menurutku? Aku tidak tahu sungguh." Eeteuk menggeleng. "Hahaha, aku juga tidak tahu sih -.-" ujar Taeyeon polos. "Ish! Babo" Eeteuk menjitak kepala Taeyeon. "Oppa~?" gumam Taeyeon, "Huh?" eeteuk menoleh dan melihat Taeyeon tersenyum padanya. "Aku senang hari ini, semua aku rasa karena kau." ungkap Taeyeon malu. Eeteuk hanya senyum dan mengelus rambut Taeyeon, "Aku tahu, aku ini memang selalu membuat oranglain senang" ujar Eeteuk penuh percaya diri. "Ish~ Kau ini!" Taeyeon mencubit perut Leeteuk. "Memang benar begitu kaaann?" Eeteuk mencubit hidung Taeyeon. Eeteuk melepaskan cubitannya karena Taeyeon tampak kesakitan, "Apa rencanamu besok?" tanya Eeteuk ceria. "Huah, besok kan pengumuman test!!!" Taeyeon baru ingat ia pun mulai panik. "Aishh~ kenapa aku tidak yakin ya danshin??" goda eeteuk. "Huaa~ Jangan bilang seperti itu!!", "haha, aku tidak peduli xP", "Haih! Jjinja -.-" Taeyeon mulai kesal.
DING DOONG ~!!
Bel rumah Taeteuk berbunyi, mereka berdua saling bertatapan. Eeteuk berdiri dan berjalan kearah pintu, Taeyeon mengikutinya. Eeteuk membuka pintu, "Annyeonghaseyoo~!!" Sapa tamu diluar
TBC~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar